Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) kembali menebar ancam. Yang diancam kali ini adalah TNI, Polri dan Banser NU. Alasan ancaman itu karena dianggap akan mengirim pasukan membantu tentara koalisi yang dipimpin Amerika Serikat di Irak dan ...- nasional.inilah.com: ISIS Ancam Bantai TNI, Polri, Densus dan Banser NU
26 Desember 2014 09:42 Militan ISIS mulai menebar ancaman. Abu Jandal Al Indonesi, bahkan mengaku akan membantai seluruh anggota TNI, Polri, Densus 88 Anti Teror dan Banser NU. Itu disampaikan Abu Jandal, dalam video yang diunggah di youtube pada 25 Desember ... - tribunnews.com: TNI Bakal Diskusikan Tantangan yang Diserukan ISIS
26 Desember 2014 09:05 Diketahui sebelumnya, anggota ISIS yang diduga bernama Abu Jandal al Yemeni al Indonesi asal Indonesia mengancam TNI-Polri dan barisan serbaguna Anshor Nahdlatul Ulama. Melalui video yang diunggah di Youtube, pria itu juga mengumpat dengan kata-kata kotor. - news.liputan6.com: Polri Telusuri Video Ancaman ISIS di Youtube
26 Desember 2014 08:58 Pria berjaket loreng itu bernama Abu Jandal Al Yamani Al Indonesi. Polri pun mengaku telah waspada jauh-jauh hari sebelum ancaman itu datang. Karopenmas Mabes Polri Kombes Pol Agus Rianto mengatakan, dalam setiap kesempatan, Kapolri Jenderal Polisi ... - m.okezone.com: TNI Ogah Ladeni Tantangan ISIS
26 Desember 2014 08:24 Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu mengatakan, TNI tidak akan meladeni tantangan perang yang dilontarkan Organisasi Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Jejaring sosial. Kata dia, tantangan ISIS tidak perlu ditanggapai secara serius namun ... - jpnn.com: Video Ancaman ISIS: Jika Kalian tak Datang, Kami yang Datang
26 Desember 2014 07:11 Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) kembali menebar ancam. Yang diancam kali ini adalah TNI, Polri dan Banser NU. Alasan ancaman itu karena dianggap akan mengirim pasukan membantu tentara koalisi yang dipimpin Amerika Serikat di Irak dan ...
Lanjutkan baca: 17 artikel ISIS Ancam Bantai TNI, Polri, Densus dan Banser NU
via ISIS Ancam Bantai TNI, Polri, Densus dan Banser NU
No comments:
Post a Comment