Ini disebabkan kebijakan Australia yang mendorong kembali para imigran gelap ke wilayah Indonesia. Padahal imigran itu bertujuan ke Australia untuk mencari kehidupan baru dan Indonesia hanya menjadi negara transit yang akhirnya harus menampung mereka.- tempo.co: Capello Belum Digaji, Rusia Ditekuk Austria
15 November 2014 19:56 Bermain di kandang sendiri, Ernst-Happel Stadium, Austria sukses memetik kemenangan sulit 1-0 atas Rusia dalam lanjutan kualifikasi Piala Eropa ... Federasi sepak bola Rusia sudah mengkonfirmasi mereka menunggak pembayaran gaji pelatih ... - merdeka.com: Pidato di forum G20, ini agenda prioritas Jokowi untuk Indonesia
15 November 2014 19:37 Presiden Joko Widodo menghadiri pertemuan tingkat tinggi negaranegara anggota G20 di Brisbane, Australia, Sabtu (15 November, 2014). Dalam pidatonya, Jokowi mengklaim sukses memimpin Solo dan DKI Jakarta. Jokowi mengaku sukses melakukan reformasi di ... - news.liputan6.com: Kesenian Aborigin Meriahkan Pembukaan KTT G-20
15 November 2014 10:47 Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sore itu mengenakan jas hitam dan dasi merah tiba di tempat acara setelah Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dan PM India Narendra Modi. Setelah sesi penyambutan satu per satu, para pemimpin negara itu kemudian disambut ... - jaringnews.com: Obama Peringatkan Kembali Potensi Konflik Langsung di Asia
15 November 2014 07:21 Presiden Amerika Serikat Barack Obama memperingatkan bahaya konflik langsung di Asia, sementara Tiongkok melawan para penentangnya terkait sengketa wilayah perairan. Namun demikian, ia berjanji bahwa Washington akan tetap berlabuh ... - internasional.metrotvnews.com: Dubes RI: Pertemuan Jokowi-Abbot Berjalan Lancar
15 November 2014 04:47 Ini disebabkan kebijakan Australia yang mendorong kembali para imigran gelap ke wilayah Indonesia. Padahal imigran itu bertujuan ke Australia untuk mencari kehidupan baru dan Indonesia hanya menjadi negara transit yang akhirnya harus menampung mereka.
Lanjutkan baca: 68 artikel Capello Belum Digaji, Rusia Ditekuk Austria
via Capello Belum Digaji, Rusia Ditekuk Austria
No comments:
Post a Comment